Rabu, 11 November 2015

JENIS, AKIBAT, DAN MANFAAT NARKOBA


1. Jenis Narkoba


Apa yang membuat seseorang menyalahgunakan narkoba yang mengakibatkan kehilangan rumah, keluarga dan perkerjaan, hal tersebut biasanya diakibatkan berbagai faktor, diantaranya tidak mampu-nya sesorang untuk untuk menahan diri atau jiiwa, stress, kesendirian dan depresi. Dan jalan pintas yang diambil oleh orang kebanyakan yaitu dengan mengkonsumsi narkoba.

Efek dari narkoba dapat bervariasi tergantung pada :
* Jenis narkoba yang digunakan.
* Berapa banyak obat yang diambil
* Seberapa sering obt itu digunakan
* Seberapa cepat obat itu naik ke otak.

Efek Narkoba juga dapat berbeda satu sama lain, penyalahgunaan Narkoba akan mempengaruhi otak dan tubuh secara langsung, dari mulainya tekanan darah ke jantung. Dibawah ini adalah beberapa kumpulan gambar terhadap penyalahgunaan narkoba.
Gambar diatas Pecandu yang sudah mengkonsumsi ekstasi yang sedang trance, rasa malu dan cemas pun menghilang.

merupakan bubuk heroin
diatas adalah bubuk heroin.
cairan dan pill dari Ampetamin, efeknya bisa memberikan rangsangan bagi perasaan manusia , pemakai akan terikat secara fisik dan mental
pill dari Ampetamin
Gambar diatas merupakan cairan dan pill dari Ampetamin, efeknya bisa memberikan rangsangan bagi perasaan manusia , pemakai akan terikat secara fisik dan mental walau tubuh sudah sangat lelah, jika tubuh tidak dapat lagi menanggung beban, bisa menyebabkan pingsan dan mati karena kelelahan.
Gambar diatas merupakan Crack  Cocain, cara pemakaian biasanya dengan dihisap seperti rokok
Gambar diatas merupakan Crack Cocain, cara pemakaian biasanya dengan dihisap seperti rokok. Efek psikologis dari crack jauh lebih kuat ketimbang kokain, akan tetapi sering membuat jiwa si pemakai merasakan ganjil & aneh sehingga sering membuatnya berubah menjadi brutal.
efeknya bagi si Pemakai akan lebih bersemangat, gelisah, tidak bisa diam, tidak nafsu makan, paranoid, lever  terganggu
Penggunaan yang terus menerus dapat merusakan otot jantung dan bahkan menyebabkan kematian dan impoten
Gambar di sebelah kiri merupakan daun kokain dan sebelah kanan adalah bubuk kokain, efeknya bagi si Pemakai akan lebih bersemangat, gelisah, tidak bisa diam, tidak nafsu makan, paranoid, lever terganggu. Penggunaan yang terus menerus dapat merusakan otot jantung dan bahkan menyebabkan kematian dan impoten.
perempuan yang meninggal akibat pengaruh shabu-shabu
Gambar diatas merupakan seorang perempuan yang meninggal akibat pengaruh Kokain ( shabu-shabu) yang berlebihan.
Gambar diatas merupakan berbagai jenis tablet ekstasi
Gambar diatas merupakan berbagai jenis tablet ekstasi, efeknya si pemakai akan merasa gembira, nyaman, meningkat, paranoia. Namun bisa merusak otak, kerusakan jantung, hati, gangguan kejiwaan, depresi dan kematian.
Gambar diatas merupakanan tanaman Ganja
Gambar diatas merupakanan tanaman Ganja, efek bagi si pemakai, dapat menimbulkan rasa senang yang berkepanjangan tanpa sebab, membuat si pemakai malas, lamban berfikir, dan penglihatan kabur.
Gambar diatas merupakan tablet Magadon

Gambar diatas merupakan pil BK
Gambar diatas merupakan tablet Magadon, pill BK, atau nipam. Efek bagi si pemakai, bicara jadi cadel, jalan sempoyongan, mudah marah dan banyak bicara.
Gambar diatas merupakan mashroom (jamur jenis Psilocybe)
magic atau jamur yang bisa membuat orang menjadi hilang kesadaran, halusinasi ( fly )
Gambar diatas merupakan mashroom (jamur jenis Psilocybe), magic atau jamur yang bisa membuat orang menjadi hilang kesadaran, halusinasi ( fly ). Jamur ini tumbuh di alam liar khususnya di daerah yang lembab dan seperti hutan, bukit, atau di sekitar tinja dari hewan-hewan herbivora liar yang telah diproses oleh bakteri.
Gambar diatas merupakan biji opium setelah disayat, nah getah ini mengandung 12 % morfin
berpengaruh pada tubuh sebagai analgetik atau mengurangi sakit, menekan aktivitas psikologi yang dapat menyebabkan tubuh tidak sadarkan diri.
Gambar diatas merupakan biji opium setelah disayat, nah getah ini mengandung 12 % morfin, yang sering diproses secara kimia untuk dijadikan heroin, berpengaruh pada tubuh sebagai analgetik atau mengurangi sakit, menekan aktivitas psikologi yang dapat menyebabkan tubuh tak sadarkan diri. Pemakai opium dapat merasakan keadaan yang tenang dan semuanya serasa baik-baik saja.
Gambar diatas merupakan pabrik untuk pembuatan tablet ekstasi
Gambar diatas merupakan pabrik untuk pembuatan tablet ekstasi.
memakai heroin, baik itu dihisap, dibakar

Gambar diatas merupakan berbagai cara pecandu menggunakan heroin dengan cara dibakar
Gambar diatas merupakan cara pecandu, dalam memakai heroin dengan dihisap

Gambar diatas merupakan cara pecandu, dalam memakai heroin
Gambar diatas merupakan berbagai cara pecandu, dalam memakai heroin, baik itu dihisap, dibakar dan di suntik. Molekul heroin lebih mudah masuk ke dalam otak melalui BBB (blood brain barrier) ketimbang molekul morphine itu sendiri, si pemakai akan merasakan ketenangan dan kesenangan yang lebih tinggi dibandingkan morfin.
seorang wanita tidak sadarkan diri sedang diseret oleh petugas Rehabilitasi, akibat pengaruh heroin.
Gambar diatas merupakan seorang wanita tidak sadarkan diri sedang diseret oleh petugas Rehabilitasi, akibat 
 pengaruh heroin


2. Akibat Penggunaan Narkoba



index
  • Dampak penyalahgunaan Narkoba
Bila narkoba digunakan secara terus menerus atau melebihi takaran yang telah ditentukan akan mengakibatkan ketergantungan. Kecanduan inilah yang akan mengakibatkan gangguan fisik dan psikologis, karena terjadinya kerusakan pada sistem syaraf pusat (SSP) dan organ-organ tubuh seperti jantung, paru-paru, hati dan ginjal.
Dampak penyalahgunaan narkoba pada seseorang sangat tergantung pada jenis narkoba yang dipakai, kepribadian pemakai dan situasi atau kondisi pemakai.Secara umum, dampak kecanduan narkoba dapat terlihat pada fisik, psikis maupun sosial seseorang.
1) Dampak penyalahgunaan narkoba terhadap fisik:
Gangguan pada system syaraf (neurologis) seperti: kejang-kejang, halusinasi, gangguan kesadaran, kerusakan syaraf tepi
Gangguan pada jantung dan pembuluh  darah (kardiovaskuler) seperti: infeksi akut otot jantung, gangguan peredaran darah
Gangguan pada kulit (dermatologis) seperti: penanahan  (abses), alergi, eksim
Gangguan pada paru-paru (pulmoner) seperti: penekanan fungsi pernapasan, kesukaran bernafas, pengerasan jaringan paru-paru
Sering sakit kepala, mual-mual dan  muntah, murus-murus, suhu tubuh meningkat, pengecilan hati dan sulit tidur
Dampak penyalahgunaan narkoba terhadap kesehatan reproduksi adalah gangguan padaendokrin, seperti: penurunan fungsi hormon reproduksi (estrogen, progesteron, testosteron), serta gangguan fungsi seksual
Dampak penyalahgunaan narkoba terhadap kesehatan reproduksi pada remaja perempuan antara lain perubahan periode menstruasi, ketidakteraturan menstruasi, dan amenorhoe (tidak haid)
Bagi pengguna narkoba melalui jarum suntik, khususnya pemakaian jarum suntik secara bergantian, risikonya  adalah tertular penyakit seperti hepatitis B, C, dan HIV yang hingga saat ini belum ada obatnya
Penyalahgunaan narkoba bisa berakibat fatal ketika terjadi over dosis yaitu konsumsi narkoba melebihi kemampuan tubuh untuk menerimanya. Over dosis bisa menyebabkan kematian
2) Dampak penyalahgunaan narkoba terhadap psikis:
Lamban kerja, ceroboh kerja, sering tegang dan gelisah
Hilang kepercayaan diri, apatis, pengkhayal, penuh curiga
Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal
Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan
Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri
3) Dampak penyalahgunaan narkoba terhadap lingkungan social:
Gangguan mental, anti-sosial dan asusila, dikucilkan oleh lingkungan
Merepotkan dan menjadi beban keluarga
Pendidikan menjadi terganggu, masa depan suram
Dampak fisik, psikis dan sosial berhubungan erat. Ketergantungan fisik akan mengakibatkan rasa sakit yang luar biasa (sakaw) bila terjadi putus obat (tidak mengkonsumsi obat pada  waktunya) dan dorongan psikologis berupa keinginan sangat kuat untuk mengkonsumsi (bahasa gaulnya sugest). Gejata fisik dan psikologis ini juga berkaitan dengan gejala sosial seperti dorongan untuk membohongi orang tua, mencuri, pemarah, manipulatif, dll.
  • Dampak Tidak Langsung Narkoba Yang Disalahgunakan
1. Akan banyak uang yang dibutuhkan untuk penyembuhan dan perawatan kesehatan pecandu jika tubuhnya rusak digerogoti zat beracun.
2. Dikucilkan dalam masyarakat dan pergaulan orang baik-baik. Selain itu biasanya tukang candu narkoba akan bersikap anti sosial.
3. Keluarga akan malu besar karena punya anggota keluarga yang memakai zat terlarang.
4. Kesempatan belajar hilang dan mungkin dapat dikeluarkan dari sekolah atau perguruan tinggi alias DO / drop out.
5. Tidak dipercaya lagi oleh orang lain karena umumnya pecandu narkoba akan gemar berbohong dan melakukan tindak kriminal.
6. Dosa akan terus bertambah karena lupa akan kewajiban Tuhan serta menjalani kehidupan yang dilarang oleh ajaran agamanya.
7. Bisa dijebloskan ke dalam tembok derita / penjara yang sangat menyiksa lahir batin.
Biasanya setelah seorang pecandu sembuh dan sudah sadar dari mimpi-mimpinya maka ia baru akan menyesali semua perbuatannya yang bodoh dan banyak waktu serta kesempatan yang hilang tanpa disadarinya. Terlebih jika sadarnya ketika berada di penjara. Segala caci-maki dan kutukan akan dilontarkan kepada benda haram tersebut, namun semua telah terlambat dan berakhir tanpa bisa berbuat apa-apa.
  • Dampak Langsung Narkoba Bagi Jasmani / Tubuh Manusia
1. Gangguan pada jantung
2. Gangguan pada hemoprosik
3. Gangguan pada traktur urinarius
4. Gangguan pada otak
5. Gangguan pada tulang
6. Gangguan pada pembuluh darah
7. Gangguan pada endorin
8. Gangguan pada kulit
9. Gangguan pada sistem syaraf
10. Gangguan pada paru-paru
11. Gangguan pada sistem pencernaan
12. Dapat terinfeksi penyakit menular berbahaya seperti HIV AIDS, Hepatitis, Herpes, TBC, dll.
  • Dampak Langsung Narkoba Bagi Kejiwaan / Mental Manusia
1. Menyebabkan depresi mental.
2. Menyebabkan gangguan jiwa berat / psikotik.
3. Menyebabkan bunuh diri
4. Menyebabkan melakukan tindak kejehatan, kekerasan dan pengrusakan

3. Manfaat Narkoba


Ternyata Narkoba jika digunakan dengan takaran/dosis tertentu bisa bermanfaat loh...
salah satunya dalam bidang kedoteran, selamat membaca :D

Penggunaan Narkotika dalam Bidang Kedokteran

(a) Kokain digunakan sebagai penekan rasa sakit dikulit, digunakan untuk anestesi (bius) khususnyauntuk pembedahan mata, hidung dan tenggorokan.

(b) Kodein merupakan analgesik lemah. Kekuatannya sekitar 1/12 dari morfin. Oleh karena itu, kodein tidak digunakan sebagai analgesik, tetapi sebagai anti batuk yang kuat.

(c) Morfin adalah hasil olahan dari opium atau candu mentah. Morfin mempunyai rasa pahit, berbentuk tepung halus berwarna putih atau cairan berwarna putih. Morfin, terutama digunakan untuk menghilangkan rasa nyeri yang hebat yang tidak dapat diobati dengan analgetik non narkotika. Apabila rasa nyeri makin hebat maka dosis yang digunakan juga makin tinggi. Semua analgetik narkotika dapat menimbulkan adiksi (ketagihan). Morfin juga digunakan untuk mengurangi rasa tegang pada penderita yang akan dioperasi.

(d) Heroin adalah obat bius yang sangat mudah membuat seseorang kecanduan karena efeknya sangat kuat. Obat ini bisa ditemukan dalam bentuk pil, bubuk, dan juga dalam bentuk cairan. Heroin mempunyai kekuatan yang dua kali lebih kuat dari morfin dan sering disalahgunakan orang. Heroin disebut juga putaw.

(e) Methadone, saat ini Methadone banyak digunakan orang dalam pengobatan ketergantungan opium. Antagonis opioid (analgetik narkotika) telah dibuat untuk mengobati overdosis opioid dan ketergantungan opioid dan digunakan sebagai analgesia bagi penderita rasa nyeri.

(f) Meperidin (sering juga disebut petidin, demerol, atau dolantin), digunakan sebagai analgesia.Obat ini efektif untuk diare. Daya kerja meperidin lebih pendek dari morfin.
2) Penggunaan Psikotropika Dalam Bidang Kedokteran
Penggunaan obat-obat yang tergolong psikotropika dalam bidang kesehatan antara lain:

a) Asam barbiturat (pentobarbital dan secobarbitol) sering digunakan untuk menghilangkan cemas sebelum operasi (obat penenang)

b) Amfetamin (dan turunannya), digunakan untuk mengurangi depresi, kecanduan alkohol, mengobati parkinson kegemukan, keracunan zat tertentu, menambah kewaspadaan, menghilangkan rasa kantuk dan lelah, menambah keyakinan diri dan konsentarsi

3) Penggunaan Zat Adiktif dalam Bidang Kedokteran.

a) Pada dosis tertentu, nikotin yang terdapat pada rokok dapat digunakan sebagai obat untuk memulihkan ingatan seseorang. Hal ini karena nikotin dapat merangsang sensor penerima rangsangan di otak.

b) Alkohol dapat membunuh kuman penyakit, sehingga biasanya digunakan untuk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

       10 Situs Paling Terlarang Internet tak selalu menjadi dunia digital yang penuh wawasan dan informasi. Terkadang, internet bisa ...